Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Literasi
Jum'at, 18 April 2025 | 15:30 WIB
RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI
Kamis, 17 April 2025 | 17:00 WIB
TIPS PAJAK DAERAH
Kamis, 17 April 2025 | 14:00 WIB
KELAS PPh Pasal 21 (12)
Selasa, 15 April 2025 | 18:15 WIB
KETUA MA 1974-1982 OEMAR SENO ADJI:
Fokus
Reportase

Bantuan Beras Jokowi Belum Sampai ke Sejumlah Daerah Kepulauan dan 3T

A+
A-
0
A+
A-
0
Bantuan Beras Jokowi Belum Sampai ke Sejumlah Daerah Kepulauan dan 3T

Kepala Divisi Perencanaan Operasional dan Pelayanan Publik Perum Bulog Epi Sulandari.

JAKARTA, DDTCNews - Perum Bulog mencatat bantuan pangan beras yang sudah disalurkan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) sudah mencapai 197.959 ton atau 98,57% dari total alokasi September 2023.

Kepala Divisi Perencanaan Operasional dan Pelayanan Publik Perum Bulog Epi Sulandari mengatakan bantuan pangan belum tersalur 100% kepada KPM karena adanya hambatan di daerah kepulauan yang sulit dijangkau.

"Masih terdapat beberapa daerah yang belum selesai. Kami sudah inventarisasi, sebagian besar adalah daerah kepulauan yang untuk membawa beras ke sana masih menunggu ombaknya bersahabat dengan kapal-kapal kami," ujar Epi, Selasa (3/10/2023).

Baca Juga: THR untuk ASN Ditarget Cair 17 Maret 2025, Tukin 100 Persen

Lebih lanjut, terdapat beberapa daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) yang sulit dijangkau akibat minimnya infrastruktur menuju daerah dimaksud.

Untuk KPM di daerah-daerah dimaksud, Epi mengatakan pihaknya akan menyalurkan bantuan pangan sebanyak 3 alokasi sekaligus dalam waktu dekat. Opsi ini dipertimbangkan untuk KPM di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Nias, Nias Barat, Nias Selatan, Mamasa, dan wilayah terpencil lainnya.

"Kami sudah bersepakat dengan dinas pangan dan transporter kami. Untuk beberapa daerah yang sulit infrastrukturnya baik karena cuaca atau karena kondisi geografisnya sulit, kita akan melakukan penyaluran 3 alokasi sekaligus. Jadi untuk September, Oktober, dan November," ujar Epi.

Baca Juga: Bulog Disuntik Dana Rp16,6 Triliun untuk Serap Gabah Petani

Untuk diketahui, pemerintah lewat Perum Bulog memberikan bantuan pangan dalam bentuk beras sebanyak 10 kilogram per KPM per bulan terhitung sejak September hingga November 2023.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bantuan pangan perlu disalurkan untuk meringankan beban masyarakat miskin sekaligus untuk mengendalikan inflasi.

"Ini seperti semioperasi pasar. Setiap bulan akan keluar 210.000 ton selama 3 bulan, September, Oktober, November, akan terus diberikan bantuan pangan beras kepada 21,35 juta KPM. Besar sekali," ujar Jokowi pada Agustus 2023.

Baca Juga: Serap Gabah Dalam Negeri, Pemerintah Bakal Investasi ke Bulog

Meski bantuan pangan telah disalurkan, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat beras sudah mengalami inflasi tahunan sebesar 18,44% per September 2023 dengan rata-rata harga di level eceran Rp13.799 per kilogram. (sap)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : bantuan sosial, bansos, beras, cadangan beras, Jokowi, El Nino, Bulog

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Rabu, 09 Oktober 2024 | 10:45 WIB
KAWASAN EKONOMI KHUSUS

Jokowi Tetapkan 2 KEK Baru di BSD Kabupaten Tangerang dan Batam

Minggu, 06 Oktober 2024 | 16:00 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pindah Ibu Kota ke IKN, Presiden Jokowi: Jangan Dikejar-kejar

Jum'at, 27 September 2024 | 16:15 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Wamenkeu Thomas: Turunnya Kelas Menengah Bakal Jadi Perhatian Prabowo

Rabu, 25 September 2024 | 13:30 WIB
IBU KOTA NUSANTARA (IKN)

Investasi Asing Mulai Terealisasi, Jokowi Yakinkan IKN Tetap Menarik

berita pilihan

Minggu, 20 April 2025 | 15:00 WIB
KEBIJAKAN BEA MASUK

Diversikasi Ekspor, Indonesia Sasar Uni Eropa dan Negara Eurasia

Minggu, 20 April 2025 | 14:30 WIB
PEREKONOMIAN GLOBAL

Pemerintah Diminta Dorong WTO Sehatkan Iklim Perdagangan Internasional

Minggu, 20 April 2025 | 14:00 WIB
KERJA SAMA INTERNASIONAL

Temui Delegasi Uni Eropa, Wamendag Bahas Strategi Hadapi Bea Masuk AS

Minggu, 20 April 2025 | 13:00 WIB
PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

Pemprov Luncurkan Relaksasi Pajak Kendaraan Jilid II, Seperti Apa?

Minggu, 20 April 2025 | 12:30 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Susun Pembukuan dengan Stelsel Kas, Jangan Lupa Kirimkan Pemberitahuan

Minggu, 20 April 2025 | 11:00 WIB
INFOGRAFIS PAJAK

Pengkreditan Pajak Masukan bagi PKP yang Belum Lakukan Penyerahan

Minggu, 20 April 2025 | 10:30 WIB
INSENTIF FISKAL

Dorong Pertumbuhan Sektor Tekstil, Pemerintah Siapkan Aneka Insentif

Minggu, 20 April 2025 | 10:00 WIB
KINERJA PEREKONOMIAN

Utang Luar Negeri Indonesia Tembus US$427 Miliar, Tumbuh 4,7 Persen

Minggu, 20 April 2025 | 09:30 WIB
KANWIL DJP JAKARTA BARAT

DJP Jakbar Perpanjang Kerja Sama Tax Center dengan MNC University