Prabowo Klaim Swasembada Energi Bisa Tercapai Paling Lama 7 Tahun Lagi

Ilustrasi. Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pengarahan dalam Sarasehan Ekonomi Bersama Presiden RI di Menara Mandiri, Senayan, Jakarta, Selasa (8/4/2025). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/sgd/Spt.
JAKARTA, DDTCNews - Presiden Prabowo Subianto mengeklaim swasembada energi bisa tercapai setidaknya dalam waktu 5 tahun hingga 7 tahun.
Prabowo mengatakan swasembada energi akan dicapai lewat pengembangan beragam teknologi dan industri yang terkait dengan energi.
"Saya diberitahu oleh para pakar bahwa bangsa kita ini sungguh-sungguh bisa swasembada energi dan hitungan saya tidak lama, 5 tahun paling melambat 6 tahun, 7 tahun, kita bisa swasembada energi," ujar Prabowo ketika melakukan groundbreaking industri baterai listrik terintegrasi milik konsorsium Antam-IBC-CBL, dikutip pada Senin (30/6/2025).
Proyek industri baterai nasional yang diresmikan oleh Prabowo merupakan salah satu fondasi untuk mewujudkan swasembada energi. Pasalnya, industri baterai merupakan salah satu prasyarat untuk pengembangan teknologi energi surya.
Menurut Prabowo, industri baterai listrik terintegrasi akan menghasilkan energi sebesar 15 gigawatt.
"Untuk benar-benar mandiri kita perlu mungkin 100 gigawatt. Berarti mungkin proyek ini harus dilipatgandakan mungkin. Saya percaya bahwa kita mampu untuk melaksanakan itu," ujar Prabowo.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengatakan ekosistem industri baterai listrik terintegrasi milik konsorsium Antam-IBC-CBL merupakan proyek ekosistem baterai berbasis nikel yang terbesar di Asia Tenggara.
"Setelah tambang ini selesai harus ada diversifikasi hilirisasi apa yang akan kita bangun. Nah, proposal feasibility study-nya sudah disampaikan kepada kami. Bahwa kita memikirkan mulai sekarang pasca-tambang investasi apa yang akan dibangun di sana," ujar Bahlil. (dik)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.