Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Rabu, 26 Februari 2025 | 08:15 WIB
KURS PAJAK 26 FEBRUARI 2025 - 04 MARET 2025
Rabu, 19 Februari 2025 | 09:45 WIB
KURS PAJAK 19 FEBRUARI 2025 - 25 FEBRUARI 2025
Rabu, 12 Februari 2025 | 09:27 WIB
KURS PAJAK 12 FEBRUARI 2025 - 18 FEBRUARI 2025
Rabu, 05 Februari 2025 | 11:07 WIB
PAJAK MINIMUM GLOBAL
Fokus
Reportase

Kinerja APBN 2024, Prabowo: Kita Mampu Kendalikan Defisit

A+
A-
1
A+
A-
1
Kinerja APBN 2024, Prabowo: Kita Mampu Kendalikan Defisit

Presiden Prabowo Subianto (kiri) didampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani (kanan) menyampaikan keterangan pers terkait kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (31/12/2024). Pemerintah resmi menaikkan tarif PPN dari 11 persen menjadi 12 persen untuk barang dan jasa mewah yang diberlakukan mulai 1 Januari 2025. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww.

JAKARTA, DDTCNews - Presiden Prabowo Subianto menyatakan pemerintah telah menyelesaikan pengelolaan APBN dengan baik.

Prabowo mengatakan kinerja APBN jelang tutup buku pada pukul 24.00 WIB masih dalam koridor yang baik. Menurutnya, pemerintah masih dapat mengelola keuangan negara dengan prudent, bijak, dan hati-hati.

"Kita masih mampu untuk mengendalikan defisit kita dalam koridor yang masih cukup hati-hati dan mampu kita kelola," katanya, Selasa (31/12/2024).

Baca Juga: Luhut Sebut Govtech Bisa Tingkatkan Tax Ratio, Ternyata Ini Alasannya

Prabowo turut menghadiri rapat tutup tahun yang dilaksanakan oleh Kementerian Keuangan. Pada kegiatan ini, dia mendapatkan paparan mengenai pengelolaan APBN dari Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Secara umum, dia menilai kinerja keuangan negara masih positif di tengah berbagai tantangan dan ketidakpastian global. Menurutnya, ketidakpastian global telah menyebabkan fluktuasi harga komoditas yang pada akhirnya juga mempengaruhi kinerja penerimaan negara, baik pajak, kepabeanan dan cukai, maupun penerimaan negara bukan pajak (PNBP).

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menilai kinerja APBN 2024 ternyata lebih baik dari yang diproyeksikan pemerintah. Dia pun bakal menyampaikan kinerja APBN 2024 pada konferensi pers khusus pada awal Januari 2025.

Baca Juga: Pemerintah Klaim Makan Bergizi Gratis Sudah Diterima 2 Juta Anak

"Hasilnya terlihat cukup baik, lebih baik dari yang Lapsem [Laporan Semester] waktu itu kami sampaikan di DPR," ujarnya.

Pada APBN 2024, pemerintah merancang defisit senilai Rp522,82 triliun atau 2,29% PDB. Adapun outlook defisit anggaran 2024 adalah Rp609,7 triliun atau 2,7% dari PDB. (sap)

Baca Juga: Ada Opsen, Penerimaan Pajak Kendaraan Kepri Susut Rp10 Miliar

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : APBN 2024, pendapatan negara, badan anggaran, penerimaan pajak, PNBP, defisit anggaran, Prabowo Subianto, Sri Mulyani

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Rabu, 19 Februari 2025 | 15:30 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Tingkatkan Kesejahteraan Hakim, Prabowo Kembali Nyatakan Komitmennya

Rabu, 19 Februari 2025 | 14:03 WIB
KEBIJAKAN PAJAK

Menko Jamin PPh Final 0,5% UMKM Diperpanjang Meski Tak Disebut Prabowo

Rabu, 19 Februari 2025 | 09:21 WIB
KEBIJAKAN PAJAK

Sinyal Pajak Minimum Global Batal, Airlangga Belum Bahas dengan Menkeu

Selasa, 18 Februari 2025 | 15:00 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Transformasi Ekonomi, Prabowo Turut Andalkan Kawasan Industri dan KEK

berita pilihan

Sabtu, 01 Maret 2025 | 14:30 WIB
AMERIKA SERIKAT

AS Pungut Bea Masuk 25% Atas Barang China, Kanada-Meksiko Diminta Ikut

Sabtu, 01 Maret 2025 | 12:30 WIB
DANANTARA

ASN Siap-Siap! Bisa Dimutasi Jadi Pegawai Danantara

Sabtu, 01 Maret 2025 | 11:00 WIB
INFOGRAFIS PAJAK

Pungutan Pajak dalam Konser Musik

Sabtu, 01 Maret 2025 | 09:00 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah Klaim Makan Bergizi Gratis Sudah Diterima 2 Juta Anak

Sabtu, 01 Maret 2025 | 08:30 WIB
PROVINSI KEPULAUAN RIAU

Ada Opsen, Penerimaan Pajak Kendaraan Kepri Susut Rp10 Miliar

Sabtu, 01 Maret 2025 | 08:00 WIB
KABUPATEN ACEH BARAT

Selama Ramadan, Pedagang Musiman Bakal Kena Retribusi Kebersihan