Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Rabu, 26 Februari 2025 | 08:15 WIB
KURS PAJAK 26 FEBRUARI 2025 - 04 MARET 2025
Rabu, 19 Februari 2025 | 09:45 WIB
KURS PAJAK 19 FEBRUARI 2025 - 25 FEBRUARI 2025
Rabu, 12 Februari 2025 | 09:27 WIB
KURS PAJAK 12 FEBRUARI 2025 - 18 FEBRUARI 2025
Rabu, 05 Februari 2025 | 11:07 WIB
PAJAK MINIMUM GLOBAL
Fokus
Reportase

Aturan Batas Waktu Pemberian Keterangan Dirjen Pajak Terkait Keberatan

A+
A-
5
A+
A-
5
Aturan Batas Waktu Pemberian Keterangan Dirjen Pajak Terkait Keberatan

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNewsPMK 118/2024 mengatur batas waktu pemberian surat keterangan mengenai hal yang menjadi dasar pengenaan pajak, penghitungan rugi, serta pemotongan atau pemungutan pajak, dalam rangka pengajuan keberatan.

Berdasarkan Pasal 12 ayat (3) PMK 118/2024, direktur jenderal (dirjen) pajak wajib menyampaikan surat keterangan tersebut maksimal 1 bulan sejak tanggal permohonan diterima. Permohonan dalam konteks ini mengacu pada permintaan keterangan dari wajib pajak untuk keperluan pengajuan keberatan.

“Dirjen pajak menyampaikan surat keterangan ... dalam jangka waktu paling lama 1 (satu) bulan sejak tanggal diterima permohonan,” bunyi Pasal 12 ayat (3) PMK 118/2024, dikutip pada Senin (20/1/2024).

Baca Juga: Tak Kena Sanksi! PPh Masa Januari 2025 Disetor Paling Lambat Hari Ini

Sesuai dengan ketentuan, wajib pajak yang ingin mengajukan keberatan dapat meminta keterangan mengenai hal yang menjadi dasar pengenaan pajak, penghitungan rugi, serta pemotongan atau pemungutan pajak yang telah ditetapkan, kepada dirjen pajak.

Wajib pajak dapat meminta keterangan tersebut dengan mengajukan permohonan melalui Kantor Pelayanan Pajak (KPP) tempat wajib pajak terdaftar. Atas permintaan tersebutlah, dirjen pajak harus menyampaikan surat keterangan dalam jangka waktu maksimal 1 bulan sejak tanggal diterimanya permohonan.

Perlu diperhatikan, pemberian keterangan oleh dirjen pajak atas permohonan wajib pajak tersebut tidak menambah jangka waktu pengajuan keberatan. Hal ini sebagaimana diatur dalam Pasal 12 ayat (4) PMK 118/2024.

Baca Juga: Hati-Hati! Penghapusan Sanksi Coretax Tidak untuk Semua Masa Pajak

Adapun PMK 118/2024 berlaku mulai 1 Januari 2025. Berlakunya, PMK 118/2024 sekaligus mencabut sejumlah peraturan terdahulu di antaranya PMK 9/2013 s.t.d.d PMK 202/2015 yang mengatur tata cara pengajuan dan penyelesaian keberatan.

Apabila disandingkan, PMK 9/2013 s.t.d.d PMK 202/2015 belum mengatur batas waktu pemberian surat keterangan tersebut. Adapun Pasal 10 PMK 9/2013 hanya mengatur hak permintaan keterangan dari wajib pajak kepada dirjen pajak, tetapi tidak menyebut batas waktu pemberiannya.

Sebagai informasi, hak untuk meminta keterangan mengenai dasar pengenaan pajak, penghitungan rugi, atau pemotongan atau pemungutan pajak yang telah ditetapkan, sudah dijamin dalam Pasal 25 ayat (6) Undang-Undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (UU KUP).

Baca Juga: Pengumuman! DJP Akhirnya Rilis Keputusan Penghapusan Sanksi Coretax

Berdasarkan penjelasan Pasal 25 ayat (6) UU KUP, hak tersebut diberikan agar wajib pajak dapat menyusun keberatan dengan alasan yang kuat. Untuk itu, dirjen pajak berkewajiban untuk memenuhi permintaan tersebut. (sap)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : administrasi pajak, permohonan keberatan, keterangan dirjen pajak, PMK 118/2024

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Senin, 03 Februari 2025 | 13:30 WIB
CORETAX SYSTEM

Istri Gabung NPWP dengan Suami, Bagaimana Login Coretax sebagai PIC?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:30 WIB
CORETAX SYSTEM

Daftar Role Akses Coretax DJP Bertambah! Simak di Sini Lengkapnya

Senin, 03 Februari 2025 | 08:55 WIB
BERITA PAJAK HARI INI

PIC Coretax Jangan Bingung! DJP Beri Panduan, Bahas Soal Role Akses

Minggu, 02 Februari 2025 | 10:30 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

NPWP OP Baru Terdaftar di 2025, Lapor SPT-nya Nanti 2026 Pakai Coretax

berita pilihan

Sabtu, 01 Maret 2025 | 15:00 WIB
KEPATUHAN PAJAK

Biar Lapor SPT Tahunan Lancar, Coba Ikuti Saran dari DJP Ini

Sabtu, 01 Maret 2025 | 14:30 WIB
AMERIKA SERIKAT

AS Pungut Bea Masuk 25% Atas Barang China, Kanada-Meksiko Diminta Ikut

Sabtu, 01 Maret 2025 | 12:30 WIB
DANANTARA

ASN Siap-Siap! Bisa Dimutasi Jadi Pegawai Danantara

Sabtu, 01 Maret 2025 | 11:00 WIB
INFOGRAFIS PAJAK

Pungutan Pajak dalam Konser Musik

Sabtu, 01 Maret 2025 | 09:00 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah Klaim Makan Bergizi Gratis Sudah Diterima 2 Juta Anak

Sabtu, 01 Maret 2025 | 08:30 WIB
PROVINSI KEPULAUAN RIAU

Ada Opsen, Penerimaan Pajak Kendaraan Kepri Susut Rp10 Miliar